Peserta WMSJ 2025 dari Sako SIT DIY Ikuti Pelepasan Kontingen

YOGYAKARTA -- Peserta World Muslim Scout Jamboree (WMSJ) 2025 dari Satuan Komunitas Pramuka Sekolah Islam Terpadu (Sako SIT) mengikuti pelepasan kontingen di Kompleks Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna Babarsari, Yogyakarta, Kamis, 4 September 2025.

Pelepasan secara resmi dipimpin oleh Kak Arifin Budiharjo, Wakil Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) beserta jajaran di Aula Kwarda.

Kak Arifin dalam sambutannya berpesan agar para peserta mampu menunjukkan jati diri sebagai kontingen DIY yang adiluhung serta memiliki tata krama baik. Ia juga mengingatkan bahwa dalam perkemahan besar biasanya ada sejumlah kendala yang mungkin dihadapi.

“Berkemah bukan hanya soal kegiatan di lokasi, namun proses mulai dari persiapan, keberangkatan, hingga pulang adalah pengalaman berharga. Persiapan yang matang akan menjadi pelajaran tersendiri bagi adik-adik,” tegasnya.

Kak Arifin juga mendorong para peserta untuk membangun relasi seluas-luasnya dengan pramuka dari berbagai daerah maupun negara. Selain itu, para peserta diharapkan dapat memperkenalkan keistimewaan Yogyakarta kepada pramuka dari daerah lain. Mulai dari budaya, kuliner, wisata, hingga tata ruang kota yang menjadi ciri khas DIY.

“Jalinlah pertemanan sebanyak mungkin karena jejaring dan kolaborasi akan sangat penting di masa mendatang,” pesannya.

Prosesi pelepasan ini juga diikuti dari peserta lainnya dari pangkalan MA Sunan Pandanaran, SMAIT Baitussalam, SMPIT Baitussalam, SMPIT LHI Yogyakarta, SMP Islam Al Azhar 26 Yogyakarta, serta SMP Sahabatqu.

Ketua Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor Cabang Yogyakarta Kak Muhammad Luthfi Yuniarto berterimakasih kepada Kwarda DIY yang telah memberikan dukungan. Ia berpesan kepada seluruh peserta selalu menjaga kekompakan sebagai satu kontingen Kwarda DIY.

“Insya Allah kegiatan ini akan diikuti sekitar 15 ribu peserta, terdiri dari 2 ribu peserta luar negeri dan 13 ribu peserta dalam negeri. Kami mohon arahan serta nasehat dari Kwarda DIY agar kontingen kita dapat tampil maksimal,” ujarnya, Kamis, 4 September 2025.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya karakter building yang selama ini dibentuk dalam Gerakan Pramuka. Kak Luthfi juga berharap mereka menjadi pribadi yang disiplin, tangguh, dan berani.

Diketahui bahwa kegiatan tingkat internasional pramuka muslim ini melibatkan 15 ribu peserta dari 16 negara yang diselenggarakan pada tanggal 9 sampai dengan 14 September 2025 di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur. (cst)

Post a Comment

Previous Post Next Post